Tips bercukur untuk wanita

Saat mencukur kaki, ketiak, atau area bikini, pelembapan yang tepat adalah langkah pertama yang sangat penting. Jangan pernah mencukur tanpa terlebih dahulu membasahi rambut kering dengan air, karena rambut kering sulit dipotong dan merusak ujung pisau cukur yang tajam. Pisau yang tajam sangat penting untuk mendapatkan hasil cukur yang bersih, nyaman, dan bebas iritasi. Pisau cukur yang menggores atau menarik kulit membutuhkan penggantian pisau segera.

Kaki

1

1. Basahi kulit dengan air selama kurang lebih tiga menit, lalu oleskan gel cukur yang kental. Air membuat rambut lebih mengembang, sehingga lebih mudah dipotong, dan gel cukur membantu mempertahankan kelembapan.
2. Gunakan gerakan panjang dan merata tanpa memberikan tekanan berlebihan. Cukur dengan hati-hati di area bertulang seperti pergelangan kaki, tulang kering, dan lutut.
3. Untuk lutut, tekuk sedikit untuk menarik kulit agar kencang sebelum bercukur, karena kulit yang terlipat sulit dicukur.
4. Jaga agar tubuh tetap hangat untuk mencegah merinding, karena ketidakrataan pada permukaan kulit dapat mempersulit proses bercukur.
5. Mata pisau yang dililit kawat, seperti yang dibuat oleh Schick® atau Wilkinson Sword, membantu mencegah goresan dan luka akibat kecerobohan. Jangan menekan terlalu keras! Biarkan saja mata pisau dan gagangnya yang bekerja untuk Anda.
6. Ingatlah untuk bercukur searah pertumbuhan rambut. Luangkan waktu dan bercukurlah dengan hati-hati di area yang sensitif. Untuk hasil cukur yang lebih bersih, bercukurlah dengan hati-hati melawan arah pertumbuhan rambut.

Ketiak

31231

1. Basahi kulit dan oleskan gel cukur yang kental.
2. Angkat lengan Anda saat bercukur untuk menarik kulit agar kencang.
3. Cukur dari bawah ke atas, biarkan pisau cukur meluncur di atas kulit.
4. Hindari mencukur area yang sama lebih dari sekali, untuk meminimalkan iritasi kulit.
5. Mata pisau yang dililit kawat, seperti yang dibuat oleh Schick® atau Wilkinson Sword, membantu mencegah goresan dan luka akibat kecerobohan. Jangan menekan terlalu keras! Biarkan saja mata pisau dan gagangnya yang bekerja untuk Anda.
6. Hindari menggunakan deodoran atau antiperspiran segera setelah bercukur, karena hal itu dapat menyebabkan iritasi dan rasa perih. Untuk mencegahnya, cukur ketiak di malam hari dan beri waktu agar area tersebut stabil sebelum menggunakan deodoran.

Area Bikini
1. Basahi rambut selama tiga menit dengan air, lalu oleskan gel cukur yang kental. Persiapan ini sangat penting, karena rambut di area bikini cenderung lebih tebal, lebih lebat, dan lebih keriting, sehingga lebih sulit untuk dicukur.
2. Perlakukan kulit di area bikini dengan lembut, karena kulit di sana tipis dan sensitif.
3. Cukur secara horizontal, dari luar ke dalam area paha atas dan selangkangan, menggunakan gerakan yang halus dan merata.
4. Cukur secara teratur sepanjang tahun untuk menjaga area tersebut bebas dari iritasi dan rambut yang tumbuh ke dalam.

Aktivitas setelah bercukur: Beri kulit Anda waktu istirahat selama 30 menit.
Kulit berada dalam kondisi paling sensitif segera setelah bercukur. Untuk mencegah peradangan, biarkan kulit beristirahat setidaknya 30 menit sebelum:
1. Menggunakan losion, pelembap, atau obat-obatan. Jika Anda harus melembapkan kulit segera setelah bercukur, pilih formula krim daripada losion, dan hindari pelembap pengelupas yang mungkin mengandung asam alfa hidroksi.
2. Berenang. Kulit yang baru dicukur rentan terhadap efek perih dari klorin dan air garam, serta losion tabir surya dan krim pelindung matahari yang mengandung alkohol.


Waktu posting: 11 November 2020